Masih berbicara tentang Asrama, bersama mereka para kuncen. sahabat-sahabat surga yang sangat-sangat aku sayangi :’( setelah 2,5 tahun hidup dalam satu atap dan kini kita dipisahkan karena sudah ada kesibukan masing-masing. Kuncen DORA dan adik-adik yang aku sayangi dan sering aku repotkan, layaknya di rumah ketika kita berada di Asrama mereka adalah keluarga kedua, bagaimana kita beradaptasi dengan orang-orang yang belum kita kenal, sampai akhirnya sampai kita saling memahami dan mengerti satu sama lain. Kasih sayang yang mereka berikan setulus hati, ketika salah satu dari kita ada yang sakit, kita saling merawat, ketika ada yang jatung kita saling membagunkan, indah rasanya ketika semua di dasari kasih sayang. Tak usah aku sebutkan satu-satu namanya, orang-orang yang ada di foto ini adalah orang-orang hebat yang telah membersamaiku 2,5 tahun bahkan sampai saat ini. Waktu yang berputar dan jarak yang semakin memisahkan membuat rasa rindu semakin dalam, namun tak mengurangi rasa
Memberi tidak harus berupa rupiah jika kita belum mampu melakukannya, bagaimana kita dapat menjadi orang yang bermanfaat untuk orang-orang yang ada di sekitar kita. Ketika tidak bisa memberi harta, maka berilah tenaga jika tak bisa maka ikutlah untuk memikirkan jika tak bisa juga maka dukunglah selagi hal itu baik untuk semua orang. Ini adalah salahsatu kegiatanku setelah magrib sampai isya, aku membantu kakak pertamaku setiap hari senin sampai kamis untuk mengajar mengaji di rumah kepada anak-anak yang ada di sekitar perumahan. Bukan untuk mencari harta ketika kita memberikan sedikit ilmu kita untuk anak-anak, namun rasanya senang ketika di kelilingi anak-anak kecil walau terkadang suka bikin kesel. Hehe Cinta kasih sesama manusia dapat kita implementasikan dengan menyayangi orang-orang di sekitar kita, tanpa balas jasa, dengan keikhlasan hati kita mengajar dan mendidik mereka. Senyuman mereka dapat membuat rasa lelah menjadi hilang. Kadang ketika kita punya sedikit makanan dan d